TUGAS BAHASA INDONESIA
 TEKS NEGOSIASI (Bentuk Wacana)
a) 

 Membeli Buah di Hari Yang Terik 

 Tokoh: Noor    (penjual)
              Alifah (pembeli)

 Saat itu hari sedang terik,matahari bersinar dengan terangnya,Alifah merasakan dahaga yang sangat dan dia pun segera sadar bahwa tidak ada satu pun buah di kulkas nya untuk dibuat minuman penyegar.Lalu Alifah bergegas pergi ke pasar untuk membeli buah,dan saat di pasar Alifah terlibat proses tawar-menawar dengan Noor,seorang pedagang buah.Alifah memulai percakapan tentang harga buah dengan Noor. Alifah memulai nya dengan mengucapkan salam “Permisi,bu!” kepada Noor dan Noor pun membalas salam dengan ”Ya,silahkan bu.” Selanjutnya Alifah memulai permintaan buah apel kepada Noor dengan bertanya tentang apakah terdapat apel,dan tidak lupa Alifah menanyakan harganya.


 Noor pun memulai proses pemenuhan terhadap permintaan yang Alifah telah lakukan.Dia memulai proses pemenuhan dengan menawarkan barang dagangannya berupa apel.Dia berkata,”Ada bu,Mau berapa kilo?” dan Noor melanjutkan pertanyaannya,”Itu per buahnya Rp.2000,- Bu, kalau per kilo nya Rp.3000,-,Bu.”

 Alifah yang merasa keberatan dengan harga apel yang Noor berikan berusaha menawar karena Alifah akan membeli dalam jumlah yang banyak.Tetapi Noor tidak bisa mengikuti keinginan Alifah karena harga apel yang naik akhir-akhir ini akibat keadaan ekonomi Indonesia yang sedang tidak stabil.Alifah tidak kehilangan asa dia pun mencoba menawarnya lagi dengan mencoba harga pas yang dapat Noor berikan.

 Dan pemintaan Alifah mengenai harga yang pas disetujui oleh Noor ,Noor pun memberikan harga pas berupa Rp.1.500,- per buah dan Rp.24.500,- per kilo nya.

 Harga yang Noor berikan rupanya cukup masuk akal menurut perhitungan Alifah sehingga Alifah pun setuju untuk membeli sebanyak tiga kilo.Pembelian tersebut karena proses negosiasi yang dilakukan saat tawar menawar menghasilkan harga yang sesuai dengan kedua belah pihak yaitu Noor dan Alifah.

Alifah pun memberikan uangnya kepada Noor dan Noor pun tidak lupa memberikan kembalian uang Alifah dan tidak lupa Noor sebagai pedagang menawarkan dagangannya yang lain berupa buah-buahan lain tetapi Alifah menolak karena dia hanya butuh apel.Dan selesai lah proses negosiasi antara Noor dan Alifah.Kedua belah merasa puas karena proses negosiasi tersebut seperti Alifah yang merasa mendapat apel dengan harga yang pas dan Noor yang merasa menjual dengan harga sesuai dan mendapat pelanggan baru.

cara membuat visa

Teks prosedur kompleks dengan memperhatikan struktur teks (tentang visa)

Cara Membuat Papor/Visa

            Visa merupakan slah satu syarat wajib yang harus dimiliki oleh seseorang yang akan memasuki wilayah kedaulatan negara lain dalam suatu periode waktu dan tujuan tertentu.Visa biasanya distempel atau ditempel di paspor penerima.

1.Pertama,Siapkan dokumen berikut:

1.KTP (fotocopy harus dalam A4 ,jangan dipotong) dan KTP asli harus dibawa saat pendaftaran

2.Kartu Keluarga

3.akte kelahiran/ijazah

4.Surat sponsor perusahaan asli(apabila bekerja pada salah satu perusahaan)

2. Kedua,Memastikan dokumen lengkap dan memenuhi syarat,beberapa syarat yang harus dipenuhi ,meliputi:

1.Dokumen harus sudah dalam bentuk cetak,apabila masih berupa tulisan tangan harus diganti terlebih dahulu di kelurahan.

2.Pastikan status pekerjaan yang di input dalam permohonan serupa dengan status di kartu keluarga dan KTP.Jika tidak maka diperlukan surat pernyataan dari kelurahan mengenai status pekerjaan saat ini.

3.Ketiga,bawa dokumen ke Kanim (Kantor Imigrasi)dengan dihari pertama membeli satu paket (surat pernyataan pemohonan,sampul paspor,dan map) sebesar Rp.7.000,-

4.Keempat,Menyiapkan materai untuk surat pernyataan dan untuk map siapkan sesuai dengan daerah kanim tersebut.Misal kanim berada di JaBar maka map harus bertuliskan JaBar.

5.Kelima,cek KTP dengan biaya sebesar Rp.5.000,- yang dilakukan sebelum mengantri ,lalu ambil dan isi formulir permohonan.

6.Keenam,Mengantri untuk pendaftaran di loket manual dan menerima lembar jadwal wawancara setelah berkas di verifikasi dan berhasil disetujui.

7.Ketujuh,Kembali setelah 3-4 hari untuk wawancara dan membawa dokumen asli dan berkas-berkas fotocopy dan menyerahkan bukti wawancara ke loket yang ditentukan.

8.Kedelapan,Melakukan pembayaran paspor,photo,dan sidik jari sebesar Rp.270.000,- untuk 48 halaman dan mengantri untuk mengambil photo dan sidik jari.

9.Kesembilan,Tunggu wawancara sesuai dengan nomor antrian dan mengambil paspor yang sudah selesai di hari yang ditentukan apabila diterima.